Nana Yagi bekerja sebagai sekretaris di sebuah perusahaan besar di kota, pekerjaannya sangat sibuk sehingga Nana sangat jarang pulang ke rumah bertemu tunangannya, meskipun dia menelepon berkali-kali, Nana memberitahu bahwa dia lembur di kantor dengan bosnya dan tidak dapat pulang lebih awal. Di sisi lain telepon, sang suami tidak tahu bahwa istrinya sedang dipeluk oleh rekan kerjanya yang tampan, karena mereka sering lembur, Nana mulai merasakan perasaan untuknya. Semakin lama, tubuh Nana menjadi semakin terangsang, dia akhirnya menerima untuk berhubungan intim dengan pria itu tepat sebelum hari dia akan menikah dengan tunangannya.