Membawa bawahannya pulang untuk berpesta mungkin adalah salah satu keputusan terburuk dari seorang direktur yang naif dan lemah. Karena mereka adalah karyawan sekaligus dulunya teman baik, ia selalu percaya dan sering mengajaknya makan bersama keluarganya untuk menjaga persahabatan mereka. Namun, ia tidak hanya tidak berterima kasih, tetapi juga selalu mengincar, mengintip istri sang direktur yang cantik dengan bokong besar dan kulit putih bersih. Memang, membalas budi dengan kebencian, puncak kejadian terjadi pada hari ketika sang suami minum alkohol secara berlebihan dan tidak bisa menghindari tidur dengan segera. Melihat kesempatan yang datang, ia tidak ragu lagi untuk memenuhi keinginannya yang telah lama ada. Begitu bos tertidur di sofa, dia dengan cepat bergegas kembali dan menghancurkan istri bos dan memperkosanya, dia menyerangnya secara seksual dengan menggunakan kekuatannya untuk mengendalikan dan kemudian menggunakan keterampilan seksnya yang terampil untuk membuat istri bos tidak hanya tidak bisa melawan, tetapi juga sangat panas sehingga dia hanya bisa berbaring diam dan menikmati apa yang dilakukan orang. Suami saya belum pernah melakukannya dengan saya sebelumnya.
Tinggalkan Komentar