Pada liburan kali ini, dua temanku memutuskan untuk mengajak cewek ke rumahku untuk berpesta. Kami semua bermain permainan jadi raja, siapa yang jadi raja berhak mengeluarkan perintah dan memaksa orang lain. Semua orang sangat antusias berpartisipasi dalam permainan, hanya ada seorang gadis bernama Mei yang pemalu, sederhana, dan selalu memancarkan suasana suram yang hanya duduk diam, tanpa berbicara. Waktu berlalu dengan sangat cepat, kami bermain satu putaran terakhir sebelum semua orang pulang. Dan perintah yang diberikan adalah nomor 2 dan nomor 3 akan menginap di rumahku. Entah mengapa kami berdua dan gadis suram itu terjerat dalam situasi ini! Tidak hanya itu, kami juga harus terus bermain permainan jadi raja bersama. Ketika semua orang sudah pulang, saya merasa sangat canggung, tidak tahu harus berbuat apa. Saya bilang kepada Mei bahwa tidak perlu mematuhi perintah mereka, bisa saja bohong. Namun bertentangan dengan pemikiran saya, Mei malah menolak, dia ingin mematuhi aturan permainan. Dan kami mulai bermain permainan jadi raja, Mei akhirnya bisa menjadi raja untuk pertama kalinya selama hari ini. Yang mengejutkan saya adalah... Mei ingin aku memijat payudaranya! Dan ketika saya disentuh, saya terpana oleh ukuran dan elastisitas payudara ini. Semakin banyak saya berbicara dengan Mei, semakin saya merasa dia sangat menarik. Mei juga memberikan lebih banyak perintah cabul, dan akhirnya aku bisa menidurinya! Melepas pakaiannya yang sudah ketinggalan zaman, melepas kacamata besar yang menutupi wajahnya, Mei di depanku adalah gadis yang sangat cantik dan menawan!