Satu minggu kerja yang melelahkan telah berlalu, saat libur akhir pekan juga merupakan waktu bagi pasangan Mika Hatori dan kakak iparnya untuk minum sampanye dan berbicara tentang kehidupan. Suami yang tidak tahan minum meminta izin untuk pulang lebih awal agar istrinya bisa menemani kakak iparnya, hanya menunggu saat itu kakak ipar yang menyimpang mulai melaksanakan rencananya dengan mangsa yang ada di depan mata. Dia membawa sejenis minuman baru yang lebih kuat dan memaksanya untuk minum banyak, istrinya yang naif masih minum sambil berbicara dengan ceria kepada kakak iparnya tanpa menyadari bahwa dia memiliki niat menyimpang terhadapnya. Melihat istrinya sudah mulai mabuk, kakak ipar itu mulai meraba tubuhnya, dia mengusap bokong bulat dan kencang sang istri dengan ekspresi yang menyenangkan. Hatori tidak ingin berbuat salah pada suaminya, tetapi sepertinya alkohol telah membuatnya menunjukkan sifat cabul yang terpendam di dalam dirinya, sehingga dia tidak hanya tidak menolak tetapi juga dengan antusias melayani kakak iparnya yang terhormat.